Saturday, September 19, 2015

OBJEK KAJIAN, KEGUNAAN, METODE DAN CIRI SOSIOLOGI

A.           OBJEK KAJIAN SOSIOLOGI

Sosiologi[1] berasal dari bahasa Latin socius yang berarti “kawan” dan kata Yunani Logos yang berarti “kata” atau “berbicara”. Dari dua kata tersebut sosiologi dapat diartikan “berbicara mengenai kawan”. Lambat laun pengertian sosiologi meluas menjadi ilmu yang mempelajari masyarakat dan inetraksi yang terjadi diantara anggotanya. Secara umum objek kajian sosioogi adalah masyarakat (society). Definisi objek kajian sosiologi menurut para ahli:


Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa objek kajian sosiologi adalah masyarakat yang melaksanakan hubungan sosial antarindividu atau antarkelompok di lingkungan tempat tinggalnya.

B.         KEGUNAAN SOSIOLOGI

Sosiologi sebagai ilmu mengenai masyarakat memiliki kegunaan yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari. sosiologi berusaha menjelaskan fenomena atau fakta-fakta yang terjadi dalam masyarakat melalui berbagai penelitian. Adapun kegunaan sosiologi adalah sebagai berikut:


C.           METODE DALAM SOSIOLOGI

Ada empat metode pokok dalam sosiologi sebagai berikut:



D.           CIRI-CIRI SOSIOLOGI

·  Empiris : sosiologi adalah ilmu pengetahuan yang berdasarkan fakta-fakta atau kenyataan sebenarnya yang ada di masyarakat.

·   Teoretis : sosiologi merupakan ilmu pengetahuan yang berusaha menyusun teori berdasarkan hasil observasi dan disusun secara logis untuk menjelaskan hubungan sebab akibat.

· Kumulatif: teori-teori dalam sosiologi disusun berdasarkan teori yang sudah ada dengan pengembangan dan perluasan sesuai perkembangan masyarakat.

· Nonetis: sosiologi tidak mempermasalahkan baik buruknya suatu fakta/fenomena dalam masyarakat, tetapi berusaha menjelaskan fakta tersebut secara logis dan analitis.

 

 

 



[1] Widyabakti H. Kawedhar dan  Diatmika Wijayanti. 2012. Detik-Detik Ujian Nasional Sosiologi. Klaten: PT Intan Pariwara.