Thursday, June 27, 2024

MODUL AJAR IPS KELAS 8

  

 


INFORMASI UMUM

A.  IDENTITAS MODUL

Nama Sekolah

SMP Pangudi Luhur Santo Albertus

Alokasi Waktu

4 x 40 JP (pertemuan ke 1-2)

Mata Pelajaran

Ilmu Pengetahuan Sosial ( IPS )

Tahun Penyusun

2024

Kelas

VIII (delapan)

Fase

Fase D

Tema 01

Kondisi Geografis dan Pelestarian Sumber Daya Alam

Subtema

Keragaman  Alam Indonesia

Guru Mata Pelajaran

Maria Elfrida Deke, M. Pd.

Teladan Santo Albertus

Semangat Belajar dan Berpengetahuan

Core Value

Menjunjung tinggi semangat persaudaraan

10 Keutamaan Pangudi Luhur

Rendah hati

Berpengetahuan

Kearifan Budaya Lokal

Cinta kasih persaudaraan

Rasa Bersyukur

 

B.  KOMPETENSI AWAL

Capaian Pembelajaran IPS Fase D

Pada akhir fase ini, peserta didik mampu memahami dan memiliki kesadaran akan keberadaan diri dan keluarga serta lingkungan terdekatnya. Ia mampu menganalisis hubungan antara kondisi geografis daerah dengan karakteristik masyarakat serta memahami potensi sumber daya alamnya. Ia juga mampu menganalisis hubungan antara keragaman kondisi geografis nusantara terhadap pembentukan kemajemukan budaya. Ia mampu memahami bagaimana masyarakat saling berupaya untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Ia mampu menganalisis peran pemerintah dan masyarakat dalam mendorong pertumbuhan perekonomian. Peserta didik juga mampu memahami dan memiliki kesadaran terhadap perubahan sosial yang sedang terjadi di era kontemporer. Ia dapat menganalisis perkembangan ekonomi di era digital. Peserta didik memahami tantangan pembangunan dan potensi Indonesia menjadi negara maju. Ia menyadari perannya sebagai bagian dari masyarakat Indonesia dan dunia di tengah isu-isu regional dan global yang sedang terjadi dan ikut memberikan kontribusi yang positif.

Peserta didik mampu memahami dan menerapkan materi pembelajaran melalui pendekatan keterampilan proses dalam belajarnya, yaitu mengamati, menanya dengan rumus 5W 1H. Kemudian mampu memperkirakan apa yang akan terjadi berdasarkan jawaban-jawaban yang ditemukan. Peserta didik juga mampu mengumpulkan informasi melalui studi pustaka, studi dokumen, wawancara, observasi, kuesioner, dan Teknik pengumpulan informasi lainnya. Merencanakan dan mengembangkan penyelidikan. Peserta didik mengorganisasikan informasi dengan memilih, mengolah dan menganalisis informasi yang diperoleh. Proses analisis informasi dilakukan dengan cara verifikasi, interpretasi, dan triangulasi informasi. Peserta didik menarik kesimpulan, menjawab, mengukur dan mendeskripsikan serta menjelaskan permasalahan yang ada dengan memenuhi prosedur dan tahapan yang ditetapkan. Peserta didik mengungkapkan seluruh hasil tahapan di atas secara lisan dan tulisan dalam bentuk media digital dan non-digital. Peserta didik lalu mengomunikasikan hasil temuannya dengan mempublikasikan hasil laporan dalam bentuk presentasi digital dan atau non-digital, dan sebagainya. Selain itu peserta didik mampu mengevaluasi pengalaman belajar yang telah dilalui dan diharapkan dapat merencanakan proyek lanjutan dengan melibatkan lintas mata pelajaran secara kolaboratif.

 

Elemen Pemahaman Konsep

Elemen Keterampilan proses

Pada akhir fase ini, peserta didik mampu memahami dan memiliki kesadaran akan keberadaan diri serta mampu  berinteraksi dengan  lingkungan terdekatnya. Ia mampu menganalisis hubungan antara kondisi geografis daerah dengan karakteristik masyarakat dan  memahami potensi sumber daya alam serta kaitannya dengan mitigasi kebencanaan. Ia juga mampu menganalisis hubungan antara keragaman kondisi geografis nusantara terhadap pembentukan kemajemukan budaya. Ia mampu memahami bagaimana masyarakat saling berupaya untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Ia mampu menganalisis peran pemerintah dan masyarakat dalam mendorong pertumbuhan perekonomian. Peserta didik juga mampu memahami dan memiliki kesadaran terhadap perubahan sosial yang sedang terjadi di era kontemporer. Ia dapat menganalisis perkembangan ekonomi di era digital. Peserta didik memahami tantangan pembangunan dan potensi Indonesia menjadi negara maju. Ia menyadari perannya sebagai bagian dari masyarakat Indonesia dan dunia di tengah isu-isu regional dan global yang sedang terjadi dan ikut memberikan kontribusi yang positif.

Pada akhir fase ini, Peserta didik mampu memahami dan menerapkan materi pembelajaran melalui pendekatan keterampilan proses dalam belajarnya, yaitu mengamati, menanya dengan rumus 5W 1H. Kemudian mampu memperkirakan apa yang akan terjadi berdasarkan jawaban-jawaban yang ditemukan. Peserta didik juga mampu mengumpulkan informasi melalui studi pustaka, studi dokumen, lapangan,  wawancara, observasi, kuesioner, dan teknik pengumpulan informasi lainnya.   merencanakan dan mengembangkan penyelidikan. Peserta didik mengorganisasikan informasi dengan memilih, mengolah dan menganalisis informasi yang diperoleh. Proses analisis informasi dilakukan dengan cara verifikasi, interpretasi, dan triangulasi informasi. Peserta didik menarik kesimpulan, menjawab, mengukur dan mendeskripsikan serta menjelaskan permasalahan yang ada dengan memenuhi prosedur dan tahapan yang ditetapkan. Peserta didik mengungkapkan seluruh hasil tahapan di atas secara lisan dan tulisan dalam bentuk media digital dan non-digital. Peserta didik lalu mengomunikasikan hasil temuannya dengan mempublikasikan hasil laporan dalam bentuk presentasi digital dan atau non digital, dan sebagainya. Selain itu peserta didik mampu mengevaluasi pengalaman belajar yang telah dilalui dan diharapkan dapat merencanakan proyek lanjutan dengan melibatkan lintas mata pelajaran secara kolaboratif.

 

C.  PROFIL PELAJAR PANCASILA

§  Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berahlak Mulia;

§  Berkebhinekaan Global;

§  Bergotong Royong;

§  Mandiri;

§  Bernalar Kritis; dan

§  Kreatif.

D.  SARANA DAN PRASARANA

Media, Sumber Belajar, dan Alat

Sumber utama:

§  Video tentang proses geografis dan keragaman alam di Indonesia.

§  Video tentang iklim dan musim di Indonesia.

§  Peta letak Indonesia.

§  Buku Siswa Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VIII, 2021, Jakarta: Erlangga

§  LCD, laptop, papan tulis dan HP.

 

Sumber alternatif:

§  Guru juga dapat menggunakan sumber belajar alternatif yang terdapat di lingkungan setempat.

§  Sesuai tema proses geografis dan keragaman alam.

 

Pengembangan sumber belajar:

§  Membuat peta menggunakan bahan dari bubur kertas.

E.  TARGET PESERTA DIDIK

§  Peserta didik reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami materi ajar.

§  Peserta didik dengan pencapaian tinggi: mencerna dan memahami dengan cepat, mampu mencapai keterampilan berfikir aras tinggi (HOTS), dan memiliki keterampilan memimpin

F.  MODEL PEMBELAJARAN

§  Tatap Muka

KOMPONEN INTI

A.  TUJUAN KEGIATAN PEMBELAJARAN

Alur Tujuan Pembelajaran :

1. Peserta didik mampu menjelaskan letak wilayah Indonesia secara geografis dan astronomis.

2.  Peserta didik mampu mengidentifikasi letak geologis Indonesia

3.  Peserta didik menganalisis cuaca dan iklim Indonesia.

B.  PEMAHAMAN BERMAKNA

§  Meningkatkan kemampuan siswa tentang mengenai proses geografis, astronomis, geologis dan keragaman alam.

C.  PERTANYAAN PEMANTIK

  • Bagaimana letak wilayah Indonesia secara geografis, astronomis, dan geologis?
  • Apa pengaruh dari letak geografis, astronomis, dan geologis?
  • Mengapa terjadi perbedaan waktu di Indonesia?
  • Bagaimana pengaruh perbedaan waktu bagi kehidupan masyarakat di Indonesia?

D.  KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Pendahuluan

·         Guru membuka pelajaran dengan mengucap salam dalam bahasa daerah

(Adil Ka’ talino, Bacuramin Ka’ Saruga, Basengat Ka’ Jubata) dan doa sebagai ucapan syukur serta presensi peserta didik. Beriman kepada Tuhan dan Berkhebinekaan

·         Guru mengajak siswa untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya. Nasionalisme

·         Guru melakukan apresiasi dengan melihat gambar kondisi geografis wilayah Indonesia dan kekayaan alam yang ada di dalamnya serta menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. Berpengetahuan

·         Motivasi: Dengan adanya keuntungan proses geografis dan keragaman alam yang ada di Indonesia, kita patut berbangga dan dapat memanfaatkannya sebagai tujuan wisata lokal maupun dari mancanegara yang nantinya akan dapat menambah devisa/ pendapatan negara.

·         Peserta didik dibantu guru menyimak gambaran tema dan tujuan pembelajaran dalam tema 01.

 

Kegiatan Inti

·         Peserta didik mendengarkan penjelasan materi dalam bentuk video pembelajaran.

·         Peserta didik bersama guru membuat rangkuman materi dari video yang ditonton.

·         Peserta didik mengerjakan asesmen individu dalam bentuk games criss-cross puzzle. Mandiri, Berfikir Kritis

·         Guru membimbing dan mengarahkan proses belajar peserta didik (kegiatan belajar).

·         Guru memastikan peserta didik mengerjakan tugas dengan baik.

·         Guru membantu peserta didik menemukan sumber belajar lainnya. Gotong royong, Berfikir kritis

·         Peserta didik mendapatkan feedback dari guru ketika berinteraksi dengan guru dan teman - temannya

·         Peserta didik diharapkan dapat menemukan nilai – nilai kehidupan. Rasa syukur, bijaksana

·         Guru memfasilitasi peserta didik menemukan simpulan pembelajaran.

·         Guru memberikan kesempatan ke peserta didik untuk mengajukan pendapat atau pertanyaan.

·         Penguatan dan pengayaan dilakukan untuk mengembangkan kompetensi peserta didik. Sebagai refleksi siswa menonton  Pesona Indonesia https://www.youtube.com/watch?v=5F4Vz3n6jTs

Penutup

·         Penilaian pembelajaran dilakukan secara lisan atau tertulis.

·         Peserta didik melakukan refleksi pembelajaran berkaitan dengan sikap, pengetahuan, dan keterampilan.

Sikap

·         Apakah aku  sudah melakukan pembelajaran secara bertanggung jawab?

·         Inspirasi dari  pembelajaran  tentang proses geografis dalam hidup saya adalah…

Pengetahuan:

·         Apakah aku sudah mampu mengidentifikasi letak dan luas wilayah Indonesia?

·         Mengapa terjadi perbedaan waktu di Indonesia?

·         Bagaimana kondisi iklim dan cuaca di Indonesia?

Keterampilan :

·         Apakah aku  sudah berhasil membuat esai atau  poster tentang  kondisi iklim dan pengaruhnya bagi masyarakat Indonesia?

 

F.  REFLEKSI

Refleksi Guru :

·      Apakah Kegitan belajar berhasil?

·      Berapa persen peserta didik mencapai tujuan?

·      Kesulitan apa yang dialami guru dan peserta didik?

·      Apa langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses belajar?

·      Apakah seluruh peserta didik mengikuti pelajaran dengan baik?

 

Refleksi Peserta Didik :

·      Bagian mana yang menurutmu paling sulit dari pelajaran ini?

·      Apa yang akan kamu lakukan untuk memperbaiki hasil belajarmu?

·      Kepada siapa kamu akan meminta bantuan untuk memahami pelajaran ini?

·      Jika kamu diminta untuk memberikan bintang 1 sampai 5, berapa bintang akan kamu berikan pada usaha yang kamu lakukan?

F.  ASESMEN / PENILAIAN

1.   Asesmen Formatif (Penilaian untuk mengukur kemampuan siswa selama kegiatan belajar berlangsung)

2.      Asesmen Sikap

 

a.      Tabel Jurnal Pengembangan Sikap

No

Tanggal

Nama Siswa

Catatan Perilaku

Butir Sikap

   1

 

 

 

 

2

 

 

 

 

dst

 

 

 

 

Jurnal Penilaian Sikap Spiritual

No

Waktu

Nama Siswa

Catatan Perilaku

Butir Sikap

   1

/07/24

 

Saat doa mengobrol dengan teman

Ketaqwaan

2

 

 

Mengganggu teman ketika berdoa sebelum kegiatan pembelajaran.

Ketaqwaan

3

 

 

Mengajak teman berdoa sebelum olahraga badminton di sekolah.

Ketaqwaan

4

 

 

Berpartisipasi sebagai panitia perayaan keagamaan di sekolah.

Toleransi

beragama

Jurnal Penilaian Sikap Sosial

No

Waktu

Nama Siswa

Catatan Perilaku

Butir Sikap

   1

 

 

Membantu teman yang kesulitan

Kepedulian

2

 

 

Menyerahkan dompet yang ditemukan di kantin sekolah kepada wali kelas atau TU.

Kejujuran

3

 

 

Tidak menggunakan atribut upacara di sekolah dengan legkap.

Kedisiplinan

4

 

 

Berinisiatif menyapu kelas karena kotor

Kepedulian

Jurnal Penilaian Sikap

No

Waktu

Nama Siswa

Catatan Perilaku

Butir Sikap

Ket.

   1

 

 

Membantu seorang teman yang  kesulitan menyebrang jalan di depan sekolah

Ketaqwaan

Sosial

2

 

 

Mengajak teman berdoa sebelum olahraga badminton di sekolah.

Kepeduliaan

Spiritual

3

 

 

Mengganggu teman ketika berdoa sebelum kegiatan pembelajaran.

Toleransi

beragama

Spiritual

4

 

 

Berinisiatif menyiram tanaman yang mulai kering.

Ketaqwaan

Sosial

 

Penilaian Diri (Self Assesment)

Lembar Penilaian Diri Siswa (Likert Scale)

Nama teman yang dinilai : ..................

Nama penilai                     : ..................

Kelas                                  : ....................

Semester                            : ....................

Berilah tanda centang  pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan sebenarnya

No

Pernyataan

Skala

1

2

3

4

   1

Saya berdoa sebelum melakukan kegiatan

 

 

 

 

2

Saya berani mengakui kesalahan jika memang  bersalah

 

 

 

 

3

Saya mengumpulkan tugas sesuai jadwal yang diberikan

 

 

 

 

4

Saya mengembalikan barang yang saya pinjam dalam kondisi baik

 

 

 

 

5

Saya meminta maaf jika melakukan kesalahan

 

 

 

 

6

Saya datang ke sekolah tepat waktu

 

 

 

 

Keterangan:

1 = sangat jarang

2 = jarang

3 = sering

4 = selalu

c. Penilaian Antar Teman

Lembar Penilaian Diri Siswa (Likert Scale)

Nama      : ..................

Kelas       : ....................

Semester : ....................

Berilah tanda centang pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan sebenarnya

No

Pernyataan

Skala

1

2

3

4

   1

Teman saya berkata jujur kepada orang lain

 

 

 

 

2

Teman saya mengerjakan ulangan dengan jujur

 

 

 

 

3

Teman saya mentaati tata-tertib sekolah

 

 

 

 

4

.....................................

 

 

 

 

Keterangan:

1 = sangat jarang

2 = jarang

3 = sering

4 = selalu

 

3.  PENILAIAN SUMATIF

Teknik Penilaian Pengetahuan

Teknik

Bentuk Instrumen

Tujuan

Tes tertulis

Pilihan ganda, benar-salah, menjodohkan, isian atau melengkapi, dan uraian.

Mengetahui kemampuan penguasaan pengetahuan peserta didik dalam proses pembelajaran.

Tes lisan

Tanya jawab

Mengetahui pemahaman peserta didik sebagai dasar perbaikan proses pembelajaran

Penugasan

Tugas individu dan kelompok

Memfasilitasi penguasaan pengetahuan peserta didik selama proses pembelajaran.

 

Butir soal:

1. Mengapa terjadi perbedaan waktu di Indonesia?

2. Bagaimana kondisi iklim dan cuaca di Indonesia?

 

Pemberian skor Tes Tertulis

No.

Soal

Kunci Jawaban

Skor

1

Selain karena negara kepulauan, perbedaan waktu disebabkan adanya perbedaan letak garis bujur di Indonesia

2

2

Seperti apa cuaca di IndonesiaIndonesia berada di wilayah iklim tropis, yang terdiri dari 81% perairan hangat sehingga membuat suhu di pesisir pantai stabil di angka 28 °C, sedangkan daerah pedalaman dan pegunungan bersuhu 26 °C, dan untuk wilayah pegunungan yang lebih tinggi umumnya mencapai suhu 23 °C

2

Total Skor Maksimum

4

 

 

2. Tes Lisan

·      Apakah aku sudah mampu mengidentifikasi letak dan luas wilayah Indonesia?

·      Mengapa terjadi perbedaan waktu di Indonesia?

·      Bagaimana kondisi iklim dan cuaca di Indonesia?

 

3. Penugasan

Pedoman Pemberian Skor Tugas

No Soal

Aspek yang Dinilai

Skor

1

Mengapa keadaan geografis mempengaruhi adanya keragaman di masyarakat?

0-2

2

Bagaimana isolasi geografis dapat mempengaruhi keragaman budaya?

0-3

3

Bagaimana kondisi wilayah Indonesia berdasarkan letak dan luasnya?

0-3

4

Apa tanda terjadinya perubahan iklim yang dapat dilihat atau dirasakan?

0-2

Total Skor Maksimum

10

 

 

G.  KEGIATAN PENGAYAAN DAN REMEDIAL

Pengayaan

Proses geografis dan keragaman alam

Bangsa Indonesia patut bersyukur karena proses geografis dan keragaman alam yang dimiliki. Indonesia merupakan negara terluas di Asia Tenggara. Luas daratan Indonesia sebesar 1.910.932,37 km2 dan laut Indonesia mencapai 5,8 juta km2. Letak Indonesia sangat menguntungkan bagi kehidupan masyarakat. Selain memiliki letak geografis yang sangat menguntungkan, Indonesia juga memiliki letak geologis, iklim dan cuaca yang sangat menguntungkan.

Pengertian letak astronomis adalah posisi suatu tempat didasarkan garis lintang dan garis bujur. Yang dimaksud garis lintang adalah suatu haris khayal yang melingkari permukaan bumi. Posisi garis lintang bersifat horizontal yang berbeda dengan garis bujur yang bertikal. Garis bujur merupakan garis khayal yang menghubungkan Kutub Utara dan Kutub Selatan.

Letak geologis adalah posisi suatu wilayah yang didasarkan pada struktur geologi atau susunan batuan di sekitarnya. Secara geologis, Indonesia dilalui dua jalur pegunungan dunia yaitu pegunungan Sirkum Pasifik dan Sirkum Mediterania. Letak tersebut menyebabkan Indonesia memiliki banyak gunungapi aktif. Jalur pegunungan di Indonesia membentang dari ujung utara Sumatra memanjang melalui pantai barat Sumatra, melewati Pulau Jawa, Nusa Tenggara, Banda, Sulawesi, dan Halmahera. Jumlah gunung aktif di Indonesia sebanyak 127 gunung api aktif.

Cuaca didefinisikan sebagai keadaan rerata udara pada waktu atau saat tertentu di dalam suatu wilayah. Skope wilayah cuaca bersifat sempit dengan ritme waktu yang pendek. Perbedaan menonjol iklim dan cuaca adalah pada durasi waktu. Iklim didefinisikan kondisi cuaca rata-rata tahunan dalam wilayah yang luas. Arus angin yang banyak mengandung uap air dari lautan Pasifik melewati laut Cina Selatan menyebabkan musim hujan di Indonesia terutama wilayah bagian barat. Semakin ke timur curah hujan semakin sedikit. Hal ini karena hujan telah banyak jatuh dan menguap di bagian barat.

•  Materi bisa dilihat juga dalam:

 Said, M. Noor. 2020. Dinamika Penduduk. Semarang: Alprin.

Remedial

Remedial diberikan kepada siswa yang mendapat kriteria paham sebagian dan tidak paham dengan kegiatan mengulang pembelajaran di luar jam pelajaran.

LAMPIRAN

B.  BAHAN BACAAN GURU & PESERTA DIDIK

·      Guru dan peserta didik mencari berbagai informasi tentang Proses Geografis dan Keragaman Sosial Budaya dari berbagai media atau website resmi dibawa nauangan kementerian pendidikan, kebudayaan, riset dan teknologi.

·      Buku Panduan Guru dan Siswa Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMP Kelas VIII : Kemendikbudristek 2021.

·      Buku Siswa Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VIII, 2021, Jakarta: Erlangga

 

                                                                                                Ketapang, 15 Juli 2024

  Kepala SMP PL St. Albertus                                                  Guru Mata Pelajaran,

 

 

 Br. Tomas Tefa, FIC., S.Pd., M.M.                                      Maria Elfrida Deke, M. Pd.